Remaja Padang Suka Nongkrong di Kafe
Cafe Dari Sini, Kecamatan Pauh - Kota Padang
Nongkrong di kafe sedang marak-maraknya saat ini yang
sering sekali dilakukan oleh para remaja di Kota Padang. Baik anak sekolahan
maupun mahasiswa semua bebas untuk nongkrong di kafe. Di sana, para remaja
tampak bersenang-senang dengan penuh canda dan tawa bersama teman-temannya.
Konsep kafe yang bagus atau biasa disebut dengan istilah aesthetic membuat
para remaja tertarik untuk mengunjunginya. Mereka mengunjungi kafe tersebut
karena ingin mencoba untuk mengikuti tren yang ada dikalangan usia
mereka. Kafe yang terdapat pada gambar di atas yaitu sebuah kafe yang bernama “Cafe
Dari Sini”, kafe ini berada di Kecamatan Pauh, Kota Padang, Sumatra Barat.
Kafe tersebut menyediakan berbagai macam jenis minuman
yaitu ada Espresso Based, Es Kopi Susu, Non Coffe, Smothies Series, Tea Series,
Yakult Series, Sparkling Series, dan Bottle Series. Kafe tersebut menyediakan minuman
dengan harga yang berbeda-beda, mulai dari Rp 18.000 – Rp 30.000 untuk minuman
yang menggunakan cup, sedangkan harga Rp 40.000 – Rp 120.000 untuk minuman yang
menggunakan botol dengan ukurannya yang besar dan isinya yang banyak. Jenis
minuman yang paling banyak dibeli yaitu Espresso Based dengan berbagai macam
varian kopi yang nikmat untuk diminum.
Berdasarkan hasil penelitian dari jurnal yang berjudul
“Fenomena Pelaku Konsumtif Remaja Kota Padang Penikmat Coffe Shop” yang
dituliskan oleh David Yose dan Ikhwan dari hasil wawancaranya mengatakan bahwa
kegunaan Coffe Shop tidak hanya sekedar tempat membeli kopi saja, akan tetapi
juga sebagai tempat berkumpulnya orang-orang keren yang mengikuti tren pada
zamannya sehingga banyak sekali ditemukan remaja hidup dengan pola mengonsumsi
secara berlebihan yang merasa bahwa dirinya termasuk dari salah satu
orang-orang keren, karena telah mengikuti tren nongkrong di Coffe Shop tersebut.
Jika mereka tidak mengikuti tren yang ada, maka orang
lain akan menganggap dirinya telah ketinggalan zaman. Hal itu membuat para
remaja sering sekali tidak menerima penilaian seperti itu kepada dirinya.
Sehingga banyaknya para remaja yang memaksakan dirinya untuk bisa mengikuti
perkembangan zaman yang ada dikalangan usia mereka. Para remaja nongkrong di kafe
dapat membuatnya lupa dengan waktu, karena baginya duduk di kafe sambil
bercanda gurau dengan teman-temannya merupakan hal yang dilakukan untuk
menghilangkan rasa bosan dan jenuh pada dirinya.
Berdasarkan hasil penelitian dari skripsi yang berjudul
“Penggunaan Instastory dan Aktivitas Nongkrong pada Remaja Surakarta” yang
dituliskan oleh Thasya Inayah Putri yang berisikan pendapat dari Suryani dan
Kristiyanti (2021) bahwa anak muda yang nongkrong di kafe mampu menghabiskan
waktu selama 3-4 jam, mereka tidak hanya sekedar membeli kopi saja tetapi
mereka juga mengambil beberapa foto untuk mengabadikan momentnya yang sedang
berada di kafe dan mengunggah ke sosial media mereka untuk gengsi dan gaya hidup
yang sedang pupuler.
Para remaja tidak peduli dengan berapa lamanya mereka
menghabiskan waktu untuk duduk berlamaan di kafe. Bagi para remaja yang utama
untuk dirinya yaitu ketenangan dan kebahagiaan dengan cara bertemu
teman-temannya untuk melepaskan semua hal-hal yang terasa di dalam hidupnya
baik rasa sedih, senang, kecewa, dan lain-lain. Para remaja lebih memilih
nongkrong di kafe daripada duduk berdiam diri di rumah. Baginya jika di rumah
saja akan membuatnya bosan dan jenuh.
Dampak yang dapat ditimbulkan para remaja jika sering
nongkrong di kafe yaitu dapat membuatnya lupa dengan tugas dan kewajibannya
seperti tugas sekolah maupun kuliah dan membereskan rumah, membuat mereka
ketagihan untuk terus berpergian keluar sehingga mengarah pada kenakalan
remaja, dan timbulnya sikap hedonisme pada usianya yang masih kategori muda.
Sebagai anak muda kita tidak perlu terlalu sering untuk
nongkrong di kafe, karena banyak sekali dampak negatif yang akan kita rasakan.
Kita hidup harus bisa memanfaatkan waktu sebaik-baiknya karena waktu sangatlah
berharga di dalam hidup ini untuk menjalankan semua tugas dan kewajiban kita. Membeli
kopi di kafe terlalu sering maka akan membuat kita menjadi boros. Kita hidup
diharuskan untuk berhemat, karena sikap boros tidak baik untuk kehidupan ini.
Kita harus bijak dalam memilih kegiatan apa saja yang bermanfaat banyak untuk
kehidupan ini agar hidup terasa tidak sia-sia.
Komentar
Posting Komentar